Subscribe:

Labels

Sabtu, 25 Desember 2010

30 ST MARY AXE


Lokasi 30 St Mary Axe terletak pada tanah yang dahulunya adalah bangunan Baltic Exchange di kota London. Gagasan/konsep dasar yang digunakan pada bangunan 30 St Mary axe yang bergaya post modern ini adalah metafora. Hal ini dapat terlihat pada bentuk bangunan yang terlihat seperti gabungan bentuk elips yang memanjang. Sang arsitek, Norman Foster dkk mempunyai gagasan untuk membuat suatu bangunan yang menyerupai roket. Bentuk khusus dari menara perkantoran 40 lantai ini disambungkan ke kelompok bangunan tingkat tinggi yang menyimbolkan pusat dari financial centre kota London. Ini adalah bangunan ibukota pertama yang berhubungan dengan lingkungan pada bangunan tingkat tinggi yang progresif. 30 St Mary Axe tidak hanya merupakan gedung perkantoran; pada lantai dasar adalah daerah akses publik dengan double-height retail outlets yang dapat melayani komunitas pekerja lokal, dan bangunan ini pun diset sedemikian rupa hingga menjadi publik plaza yang baru.
Pada bangunan 30 St Mary Axe, konsep ide yang digunakan oleh perancang adalah “One to One Half”. Bangunan ini memiliki konsep ide berupa bentuk gedung melebar dari dasar dan meruncing pada puncaknya. Bentuk ini direspon dari permintaan atas lokasi tapak yang kecil. Bangunan ini terlihat tak begitu besar dibandingkan dengan balok persegi panjang yang menjadi lahannya.

30 St Mary Axe merupakan bangunan yang menghubungkan unit yang satu dengan lainnya secara keseluruhan melalui komponen struktur, ruang, dan blok ruang.

Konsep denah pada bangunan 30 St Mary Axe menggunakan kombinasi lingkaran dan bujur sangkar. Kombinasi grid yang dilakukan sang perancang membuat bangunan terlihat lebih hebat dengan ditambah pembuatan bentuk fasad yang sangat estetik.
Pengaturan kelompok ruang dan bentuk pada 30 St Mary Axe menggunakan pola central yang mana fungsi ruang penting di tengah dan berhubungan dengan sebagian besar ruang.

Perubahan yang memperlihatkan pergerakan dari satu kondisi ke kondisi lainnya tidak terjadi pada bangunan 30 St Mary Axe. Karena ketika sang perancang membangun bangunan ini sudah menyusun gagasan-gagasan yang memadukan berbagai unsur dalam kesatuan.

Bangunan ini sendiri menggunakan konstruksi rangka. Terciptanya fasad dari cahaya yang baik terdiri dari lapisan panel yang dobel dan dijalankan secara simple dengan memberi warna pada kaca dan lapisan yang high-performance untuk mengurangi penetrasi dari radiasi sinar ultraviolet.

0 komentar:

Posting Komentar

tinggalkan koment okay. . .plus email.
sebagai pembaruan..dan share ..